Puasa: sebuah latihan keikhlasan

Keikhlasan adalah suatu hal yang sangat diperlukan dalam segala perbuatan. Tanpanya, suatu perbuatan tidak memiliki nilai di sisi Alloh. Maka kita harus menghadirkan keikkhlasan dalam setiap perbuatan yang kita lakukan agar apa yang kita lakukan memiliki nilai pahala di sisi Alloh swt.
Puasa merupakan ibadah yang sangat rahasia. Hanya Alloh dan diri kita sendiri yang tahu tentang puasa yang kita lakukan. Sangat mudah mengelabuhi orang dengan puasa. Bisa jadi kita melakukan hal-hal yang membatalkan puasa pada saat sepi dan tidak ada orang dengan tetap mengaku berpuasa pada orang lain. Orang lain bisa saja membenarkan apa yang kita katakan, namun Alloh Maha Mengetahui apa yang kita kerjakan. Kita bisa menipu manusia tetapi tidak akan pernah bisa menipu Alloh. Akankah kita menipu Alloh dengan berpura-pura puasa?
Untuk itu kita dituntut untuk melaksanakan puasa dengan keikhlasan yang sebenar-benarnya. Puasa yang dilakukan hanyalah untuk mencari ridho Alloh bukan untuk yang lain. Sehingga puasa yang kita lakukan memiliki nilai di sisi Alloh. Juga dalam berpuasa kita harus selalu memperbaiki niat kita dan menjaga perbuatan kita. Jangan sampai puasa yang kita lakukan tidak menghasilkan sesuatu selain lapar dan haus. Alangkah sia-sianya puasa kita jika sampai puasa kita hanya menghasilkan lapar dan haus.
Berusahalah mengoptimalkan puasa yang kita lakukan dengan memperbanyak amal sholeh dan meninggalkan hal-hal yang dapat merusak puasa seperti ghibah, berkata dusta, berbuat sia-sia, dan melakukan kemaksiatan. Mudah-mudahan puasa yang kita lakukan memiliki nilai di sisi Alloh dan dapat menghantarkan kita pada tujuan berpuasa itu sendiri yaitu menjadi orang yang bertakwa. Amin.